Dizaman modern ini banyak sekali teknologi dan informasi yang berkembang, banyak sekali hal-hal positif dan negatif yang merupakan dampak dari perkembangan teknologi dan informasi tersebut. Dampak positif mungkin sudah banyak yang merasakannya, salah satunya adalah kita bisa berkomunikasi dengan orang lain meskipun berbeda tempat yang jauh jaraknya. Kita juga bisa mendapatkan suatu informasi/data mengenai berbagai hal hanya melalui internet, bahkan berbelanja pun juga bisa. Dan ada juga dampak negatif dari perkembangan teknologi dan informasi tersebut, diantaranya adalah dapat terjadi penyalahgunaan media teknologi dan informasi tersebut oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab, seperti halnya yang sedang marak sekarang di media sosial yaitu banyaknya spam.
Spam adalah penggunaan perangkat elektronik untuk mengirimkan pesan secara bertubi-tubi tanpa di kehendeaki oleh penerimanya. Dan untuk orang yang malakukan spam di sebut juga dengan spammer. Tindakan spam di kenal dengan istilah spamming.
Atau bisa juga diartikan spam adalah tulisan-tulisan Sampah yang dikirimkan melalui berita elektronik secara berulang-ulang/bertubi-tubi tanpa diminta dan tidak dikehendaki oleh si penerima, tujuannya untuk mengiklankan sesuatu tapi tidak pada tempatnya.
Bentuk spam yang sering kita lihat adalah seperti spam surat elektronik (email), spam pesan instan, spam mesin pencari informasi web, spam pada blog, spam iklan baris, sampai pada spam yang sering ktia temui pada situs jejaring sosial seperti facebook, dan twitter.
Spam sering kita terima pada layanan email atau melalui pesan sms atau lainnya. Spam ini biasanya di kirim oleh pihak-pihak yang melakukan promosi produk ataupun jasa.
Contoh dari SPAM berupa surat elektronik berisi iklan, sms pada telepon genggam, berita yang masuk dalam suatu forum newsgroup berisi promosi barang yang tidak terkait dengan aktifitas newsgroup tersebut, spamdexing yang mendominir suatu mesin pencari (search engine) untuk mencari popularitas bagi suatu URL tertentu, ataupun bisa berupa berita yang tak berguna dan masuk dalam suatu blog, buku tamu situs web, dan lain-lain.
Pelaku SPAM sendiri memang tak terbatas dan sering kali melakukan spam secara massal dengan mengirimkan pesan yang menawarkan atau memperkenalkan produk mereka. Biasanya pelaku telah mengumpulkan banyak email atau nomor hp atau akun media sosial lainnya dalam bentuk database. Dan sekali pesan di buat, akan di kirimkan secara serentak ke dafatar sasaran yang mereka inginkan. Tujuannya tak lain adalah untuk meningkatkan penjualan barang atau layanan yang mereka miliki.Selain dilakukan untuk promosi atau komersil, spam saat ini sangat marak di gunakan untuk tujuan penipuan.
Ada banyak sekali spam yang beredar di dunia maya, diantaranya adalah:
1. Spam Email
Bila kita pengguna Yahoo Mail pastinya sudah tidak kaget dengan opsi menu Spam. Posisinya berada di bagian bawah setelah kotak masuk dan kota keluar. Menu tersebut cukup cerdas yakni untuk menyaring berbagai pesan yang masuk, karena Email adalah fasilitas internet yang rawan akan Spamming. Setiap penyedia layanan Email baik Yahoo dan Gmail memiliki sistem otomatis yang akan membantu mendeteksi pesan spam dengan mengidentifikasi virus serta pola pesan yang dianggap mencurigakan.
Sebagai contoh Spam adalah berisi iklan, undian, informasi palsu, promosi barang, phishing, penipuan, dan lain-lain. Tidak hanya itu saja, sebuah email kosong atau yang tidak berisi apa-apa pada subjek maupun badan pesan juga bisa diklasifikasikan sebagai pesan spam. Penyebar spam kosong semacam itu biasanya terjadi karena tidak sengaja atau karena kesalahan lain, atau mungkin bisa juga ada tujuan tertentu.
2. Spam Facebook
Dalam Email mungkin Spam hanya sebatas penerimaan pesan yang tidak dikehendaki atau pesan yang berisi informasi tidak penting saja. Dalam media sosial seperti Facebook kegiatan Spamming ternyata lebih variatif karena ada banyak fitur Facebook. Sebagai contoh adalah komentar-komentar aneh yang masuk ketika kita menuliskan sebuah postingan. Komentar tersebut biasanya dihadirkan dengan bantuan v-bot atau komentar otomatis melalui perangkat lunak tambahan. Kemudian yang sedang populer adalah Spamming dalam bentuk menandai foto, padahal tidak ada hubungannya dengan Anda. Atau mungkin penandaan terhadap sebuah kiriman tautan yang lagi-lagi aneh tujuannya. Jika sudah begitu kejadiannya, cara terbaik adalah dengan melaporkannya. Dalam sebuah postingan baik status maupun gambar, Facebook menyediakan menu “Laporkan”. Klik dan pilihlah opsi “ini Spam” atau “Ini foto Spam”. Tunggu sampai Facebook menanggulangi.
3. Spam Blog
Bagi blogger, aktivitas Spamming sudah menjadi hal yang tidak mengagetkan lagi. Tindakan tersebut dilakukan oleh orang-orang tidak bertanggung jawab yang hanya ingin mendapatkan keuntungan pribadi. Biasanya Spam Blog semacam ini mengambil keuntungan dari fasilitas komentar terbuka dalam sebuah blog. Isinya sudah pasti tidak ada hubungannya dengan pembahasan dan konten blog.
Cara mengatasi Spam blog masuk adalah dengan menempatkan Captcha, menambahkan Check box, dan trik lainnya. Atau jika sudah masuk mungkin bisa dilakukan penghapusan secara manual. Tentunya masih banyak Spam pada layanan internet lain, selain ketiga layanan diatas.
Spam hingga saat ini menyebar ke dalam bentuk-bentuk baru dan jumlah pemainnya semakin banyak saja. Pada dasarnya aktivitas spam termasuk dalam kegiatan yang sudah melanggar hukum serta merupakan perbuatan pidana yang sebenarnya dapat ditindak lewat undang-undang Internet.
0 comments:
Posting Komentar